Kenapa Suhu Stabil di Tandon Itu Penting?

Bicara perihal tandon, biasanya masyarakat fokus terhadap kapasitas, harga, atau desain yang jadi pertimbangan utama. Padahal, ada faktor lain yang nggak kalah penting, bahkan sering dianggap poin kesekian: suhu air di dalam tandon.

Suhu yang naik-turun drastis akan mempengaruhi kondisi air di dalam tandon, material tandon itu sendiri, dan lingkungan sekitarnya. 

Jadi, kenapa sih suhu yang stabil ini penting? Yuk, kita bahas bareng!

Kenapa Suhu Tandon Bisa Naik Turun?

Ternyata ada banyak faktor yang sering luput diperhatiin, tapi ternyata jadi penyebab suhu air di tandon naik-turun drastis.

1. Kena Sinar Matahari Langsung 

   Tandon yang terkena sinar matahari secara langsung lebih mudah menyerap panas. Apalagi kalau material tandon tipis dan menyerap sinar Ultraviolet, suhu air di dalam tandon bisa jadi ikut bermasalah.

2. Perubahan Cuaca Yang Ekstrim

   Siang hari yang super terik tapi malamnya hujan deras, ditambah temperatur yang turun drastis. Seringkali hal tersebut luput dari perhatian karena menjadi penilaian kesekian, padahal kondisi ini bikin dinding tandon “kerja rodi” karena harus adaptasi dengan perubahan suhu drastis. Hasilnya, suhu tandon tidak stabil.

3. Material Tandon Yang Buruk

   Beda material, beda juga cara tandon menghadapi panas. Material yang tipis lebih mudah menyerap panas, sedangkan tandon dengan material berkualitas tinggi biasanya sudah dilengkapi lapisan pelindung panas dan UV, jadi lebih tahan lama dan bikin air tetap berkualitas.

Akibat Suhu Tandon Tidak Stabil.

Ketidakstabilan suhu tandon tidak bisa dianggap sepele, karena dapat berdampak secara langsung terhadap kualitas air yang tersimpan maupun ketahanan material tandon itu sendiri. 

1. Penurunan Kualitas Air
   Air yang terlalu panas atau sering berubah suhu secara drastis bisa kehilangan kesegarannya. Bahkan, bau dan rasa air bisa ikut berubah jika dibiarkan terlalu lama.

2. Meningkatkan Risiko Penyakit

   Suhu yang tidak stabil jadi kondisi yang ideal untuk bakteri, jamur, sampai lumut. Jika air dipakai untuk minum dan masak tanpa filter tambahan, risiko penyakit jelas akan meningkat.

3. Risiko Kerusakan pada Material Tandon

   Material tandon yang terus dipaksakan untuk beradaptasi dengan perubahan suhu lama-kelamaan akan mengalami kerusakan dengan cepat. Material tandon secara perlahan akan mengalami retak halus, bocor, bahkan pecah.

4. Lebih Banyak Kotoran yang Menempel

   Suhu yang tidak stabil akan meningkatkan kelembaban pada tandon, kondisi tandon yang lembab akan meningkatkan pertumbuhan lumut dan penempelan kotoran terjadi lebih cepat.

Solusi Mengatasi Perubahan Suhu Tandon

Suhu tandon yang tidak stabil bisa dicegah dengan memilih produk yang memang dirancang khusus untuk menghadapi perubahan cuaca yang ekstrim.Kabar baiknya, MPOIN sudah memiliki teknologi dan material terbaik agar suhu tandon tetap stabil dan lebih awet loh.

1. Thermal Stabilizer Layer

   MPOIN melapisi dinding tandon dengan Thermal Stabilizer, lapisan pelindung panas yang berfungsi menjaga suhu air tetap stabil. Jadi, saat terik matahari atau hujan deras, suhu air di dalam tidak ikut berubah drastis. Hasilnya, kualitas air di dalam tandon akan tetap terjaga, dan lebih higienis.

2. Menggunakan Material LLDPE (Linear Low-Density Polyethylene)

   Tandon MPOIN dibuat dari material Polyethylene yang terkenal kuat, aman, dan tidak mudah menyerap panas. Material ini juga tahan terhadap sinar UV, sehingga dinding tandon tidak mudah rapuh meski terkena matahari langsung. 

3. Perlindungan Anti Microbial

   Selain tahan panas, lapisan tandon MPOIN juga didesain dengan permukaan yang halus sehingga kotoran, lumut, dan bakteri sulit menempel. Suhu yang stabil dan lapisan anti microbial dapat membuat air di dalam tandon lebih higienis dan tandon lebih mudah dirawat.

4. Konstruksi Multi Layer yang Kuat.

   Dengan kombinasi lapisan luar yang tahan panas, lapisan tengah sebagai penguat, dan lapisan dalam yang aman untuk air minum, struktur tandon MPOIN bukan hanya kokoh tapi juga cerdas dalam menjaga kestabilan air.

KESIMPULAN

Stabilitas suhu dalam tandon bukan sekedar detail kecil, tapi faktor penting yang menentukan kualitas air, kesehatan pengguna, dan ketahanan tandon itu sendiri. Suhu yang naik-turun dapat memicu penurunan kualitas air, pertumbuhan bakteri, sehingga mempercepat kerusakan material.

Dengan  memilih tandon yang sudah dilengkapi Thermal Stabilizer dan LLDPE, seperti tandon MPOIN, pengguna akan lebih tenang karena suhu air tetap stabil, air lebih higienis, dan tandon awet digunakan bertahun-tahun.

Jadi, sebelum memilih tandon, jangan hanya melihat kapasitas atau desainnya saja, Perhatikan juga bagaimana tandon melindungi suhu air di dalamnya. Dengan itu, kenyamanan dan kesehatan keluarga bisa lebih terjamin.